Monday, August 8, 2011

Chapter 1 : Antara Kiblat dan Shaf

Kejadian ini aku alami ketika shalat tarawih di bulan ramadhan. Hari sebelumnya aku biasa shalat di dalam masjid tetapi karena hari ini sedikit terlambat aku terpaksa shalat di teras masjid. Ketika hendak menggelar sajadah aku sempat bingung, seorang ibu di samping kiriku menggelar sajadah dengan posisi serong ke kanan sekitar 150 dari arah kiblat. Loh loh gimana ini? Kebetulan sebelum shalat sang imam berpesan “tolong rapikan shafnya, karena shaf yang rapi merupakan salah satu sahnya shalat”. Karena waktu sudah mepet dan sang imam berkata demikian, yasudah saya ikut-ikut menggelar sajadah serong ke kanan 150 supaya rapi.
Setelah berjalan empat rakaat, ada makmum yang menyusul di samping kananku. Dia menggelar sajadahnya lurus kea rah kiblat. Walah piye iki? Aku dan beberapa makmum u di samping krikiku serong ke kanan, tapi mbak yang di sebelah kananku lurus. Aku shalat dengan tidak khusuk memikirkan posisi mana yang harus aku pilih? Apakah aku harus lurus ke kiblat mengikuti makmum tadi tetapi shafnya jadi tidak rapi dan shalatku tidak sah. Atau aku harus ikut-ikut serong ke kanan sementara mayoritas makmum memilih untuk lurus kearah kiblat masjid. Sebelumnya aku dan pamanku mencoba mencari arah kiblat dengan kompas digital dan ternyata kiblat masjid tidak 100% benar. Arah yang benar memang sedikit serong ke kanan.
Pertanyaanku, kalau menemukan situasi seperti ini saya harus bagaimana?? Dalam benakku muncul ide, kalau saja aku yang jadi pengelola masjid akan kupasang kompas super besar di tembok masjid. Supaya gak ada lagi yang menggelar sajadahnya serong ke kanan kiri bikin orang awam bingung. Huft…..

Nb : monggo yang punya ilmu lebih mohon comentnya…… terimakasih

2 comments:

Anonymous said...

kalau saja aku yang jadi pengelola masjid akan kupasang kompas super besar di tembok masjid.

setujuh nih Ian, btw solatmu jd gak kusuk dong? ckckck

kamu jadi PSI aja di Masjid sana Ian. awkwkwkwkw Piss

abhim orang awam said...

ya jelas gak kusyuk rin, lha wong sholat malah dilema ngono... nah nek nemu kasus kek gitu baiknya gimana tuh. sampe sekarang masih sering aku nemuin kasus gini ckckckc

Post a Comment